The Red Eye Knows [PART 1]

Judul buku: Psychic Detective Yakumo—The Red Eye Knows 

Penerbit:  Penerbit Clover

Penulis:  Manabu Kaminaga

Dicetak:  2016

Rating: 7/5

*

Blurb:

Untuk berkonsultasi mengenai temannya yang terlibar dalam peristiwa aneh, Haruka mengunjungi “Asosiasi Penelitian Film” karena mendengar kabar tentang keberadaan lelaki yang memiliki kekuatan spiritual di sana. Namun, yang dijumpainya justru seorang anak muda kurus dengan pandangan mengantuk dan rambut acak-acakan. Apakah Haruka akan berhasil melakukan konsultasi sesuai yang direncanakannya?!

Yakumo Saitou, anak muda yang memiliki kemampuan melihat arwah orang mati berkat mata kirinya yang berwarna merah, menghadapi berbagai kasus aneh dengan gaya nyentrik. Kasus penyiksaan dan pembunuhan mahasiswi, terowongan berhantu dan pembunuhan dengan kamuflase bunuh diri… semua berhasil dipecahkannya dengan baik! Namun, ada sesosok misterius yang membayanginya…

*

               Pada serial pertama author akan membahas mengenai kover dari novel karangan Kaminaga-sensei yang dimana kebanyakan dari seluruh serial terjemahan Indonesia ini kovernya adalah sosok pemeran utama yaitu—Yakumo Saitou dengan memperlihatkan mata kirinya yang merah.

                Di setiap serial novel Yakumo ini akan terbagi menjadi beberapa bab yang dimana disetiap bab akan menceritakan sebuah kasus yang akan melibatkan Yakumo dan Haruka tentunya. Dan selama perjalanan novel ini, tidak akan luput dengan kisah romantis dari mereka berdua. Yakumo yang tipikal cueknya setengah mampus dan Haruka yang memiliki keinginan sangat tinggi, sampai-sampai Yakumo terkadang jengah dengan sikap gadis tersebut.

                Oke, langsung saja kita bahas setiap kasus misterinya. Pada seri pertama, kita akan disuguhi tiga 3 kasus utama dan 1 kasus tambahan. Author tidak akan membahas mengenai penyelesaikan setiap kasusnya, karena itu akan menimbulkan SPOILER tentunya.

                Kasus pertama / File I : Ruang Terlarang

                Kasus pertama ini adalah awal mula sosok Haruka bertemu dengan Yakumo. Semuanya dimulai gara-gara ada tiga mahasiswa sedang melakukan uji nyali di Gedung belakang kampus mereka. Gedung itu sangatlah menyeramkan dan mahasiswa dilarang mendekati kesana. Ketika melakukan uji nyali, ketiga mahasiswa itu bertemu dengan sosok penunggu gedung tersebut, yang dimana merasuki Miki—salah satu dari mahasiswa yang melakukan uji nyali.

                Miki sendiri adalah teman dekat Haruka, pantaslah Haruka sekuat tenaga untuk menolongnya. Kondisi Miki setelah melakukan uji nyali sangatlah nas. Tatapannya kosong sekali. Haruka mendapatkan informasi dari kakak angkat untuk menemui Yakumo untuk berkonsultasi mengenai kondisi Miki.

                Yakumo dengan sikap cueknya berhasil membuat Haruka cukup naik darah, namun kalau bukan untuk Miki, gadis itu mungkin sudah akan meninggalkan Yakumo. Dipertemuan pertamanya, Haruka sempat tidak mempercayai kemampuan Yakumo yang ‘dapat melihat hantu’. Yakumo membuktikan dengan membeberkan kenangan pahit Haruka 13 tahun yang lalu atas kematian sang kakak karena kecelakaan. Dari itulah Haruka mempercayai Yakumo dapat membantu Miki.

                Penyelidikan pun dimulai.

                -silakan dilanjut dengan membaca novelnya-

                Kasus kedua / File II : Kegelapan dari Terowongan

            Kasus ini secara tidak langsung kembali mempertemukan Haruka dan Yakumo berkat ajakan Tatsuya menuju terowongan yang berdasarkan rumor disana banyak terjadi kecelakaan beruntut atau kecelakaan yang selalu terjadi pada  terowongan tersebut. Mobil yang dikendarai meninggalkan bercak cap tangan.

                Ketika hendak menyelediki kasus cap tangan, Yakumo dan Haruka justru menemukan sosok hantu wanita yang menuntun mereka menuju jurang. Tak disangka di jurang sana terdapat sosok jasad wanita yang disebabkan kecelakan di terowongan tersebut.

                Hingga suatu ketika, Gotou—sang polisi—meminta bantuan Yakumo untuk melihat hantu dikarenakan pihak kepolisian menemukan jasad anak kecil yang sudah hampir rusak wajahnya. Yakumo lantas membantunya dan dirinya mengetahui keberadaan hantu tersebut.

                -silakan dilanjut dengan membaca novelnya-

            Kasus ketiga / File III : Pesan dari Orang Mati

            Kasus ini lagi-lagi tidak luput dari pertemuan Haruka dan Yakumo. Semuanya diawali pada malam itu, malam dimana Haruka ‘didatangi’ oleh sosok Shiori yang menyuruhnya untuk segera lari—kabur entah dari apa. Diwaktu yang bersamaan, Yakumo mendatangkan permintaan tolong dari Gotou untuk membantunya menyelidiki kasus pembunuhan yang melibatkan keluarga Katou.

                Semua penyeledikian menurut Gotou tentang keluarga Katou maupun kaingintahuan Haruka tentang sosok Shiori memiliki satu titik terang yang saling berkaitan, yang membawa lagi-lagi Yakumo menolong Haruka dari amukan keluarga Katou.

                -silahkan dilanjut dengan membaca novelnya-

            Kasus tambahan / File Tambahan  : Yang tak Terlupakan

            Pada kasus ini hanya merupakan tindakan kecil yang dilakukan Yakumo untuk menolong mendiang wanita. Tanpa sengaja ketika melakukan pencarian buku, Yakumo bertemu Haruka dan Haruka membantunya hingga selesai. Namun pada kasus ini, penulis menggunakan POV dari Haruka, ya disini kita bisa lihat bagaimana sosok Haruka memandang Yakumo yang arogan, cuek dan melihat bagaimana gadis itu mengatasi tindakan-tindakan menyebalkan Yakumo.

               

              Mungkin cerita ini akan lebih menegangkan kalau sudut pandangnya diceritakan menggunakan sudut pandang masing-masing karakter, karena author sangat penasaran pandangan Yakumo terhadap Haruka sendiri. Sedangkan yang hanya menggunakan sudut pandangan karakter, terletak di kasus tambahan yaitu menggunakan karakter Haruka.

              Sekian reviewnya, keep safe dan stay tuna.