Hikikomori-chan

                                                                             Judul buku: Hikikomori-chan

Penerbit:  Ice Cube

Penulis:  Ghyna Amanda

Dicetak:  2015

ISBN: 978-979-91-0816-6

Rating: 3.8/5


*

Blurb

Ia adalah raksasa yang menghancurkan dinding pelindungku. 

Bedanya, raksasa ini mungkin tidak akan memorak-porandakan isinya lagi. 

Aku tidak tahu, aku hanya berfirasat. Setidaknya ini mungkin yang kuharapkan sejak pertama kali mengurung diri di dalam dinding itu. 

Aku ingin dibebaskan.


Sejak ibunya meninggal empat tahun lalu, Raisa memutuskan untuk menjadi seorang Hikikomori–orang yang menarik diri dari kehidupan sosial. Ia mengurung diri di dalam kamar dan menolak berinteraksi dengan siapa pun, termasuk kakak-kakaknya memutuskan untuk pindah ke kota lain. Raisa tetap bertahan di dalam kamar. Suatu hari, pria setengah baya yang tidak diundang bernama Vincent Muffon masuk ke rumahnya dan mulai mengurus segala kebutuhan Raisa. Siapa sebenarnya pria asing ini? Kenapa kehadirannya membuat Raisa justru merasa lega dan mulai berharap untuk dibebaskan? 

*


Mengikhlaskan orang yang kita sayang itu tidaklah mudah, ditambah lagi hanya waktu dan dukungan orang terdekatlah yang bisa mengobati kesedihan tersebut. 


Novel Hikikomori-chan, menceritakan kehidupan Raisa sebagai seorang Hikikomori semenjak empat tahun lalu atau semenjak Ibunya meinggal dunia. Ia menari dirinya dari dunia, karena merasa ditinggalkan oleh Ibunya. Satu persatu, keluarganya mulai meninggalkannya karena putus asa menghadapi Raisa sebagai Hikikomori sampai suatu waktu munculnya sosok pria setengah baya yang mengaku ayahnya bersama mendiang ibunya. 


Lewat kisah Raisa, kita tahu berdamai dengan masa lalu ataupun mengikhlaskan mengenai kepergiaan seseorang tidaklah mudah. Pasti banyak rintangan bahkan perasaan keputus asaan mulai datang menyerbu, membuat kita harus menyerah dan menutup diri dari sekitar yang tanpa disadarinya masih mencurahkan rasa kepedulian dengan kita, seperti kehidupan Raisa itu. 


Gaya penulisan dalam novel ini sangat mengalir, tidak segan memberikan bumbu cuplikan tentang anime Attack on Titan yang terlihat jelas ketika penulis menggambarkan Vincent Muffon adalah Kyoujin yang menghancurkan pertahanan Raisa saat itu juga dengan kehadirannya. 


Dari sekian banyak tokoh, aku sangat menyukai sosok Vincent Muffon, dimana pria itu tanpa segan sejenak meninggalkan keluarganya hanya untuk mencari anak dari Reina, ibu Raisa. Rasa tanggung jawab sekaligus untuk menebus rasa bersalahnya karena sudah meninggalkan Reina saat dirinya sedang naik daun sebagai pemusik. 


Terkadang aku bersyukur bahwa rumah milik mendiang Ibu Raisa terbakar habis, disisi lain aku juga nggak tega jika peninggalan orang yang kita sayang hangus terbakar. Tapi jika hal itu tidak terjadi, mungkin Raisa akan tetap bersikukuh menjadi Hikikomori setelah banyak kebohongan menimpa dirinya. Tapi berkat itulah, hubungan Raisa dan Vincent, serta saudara tiri bahkan Kazuya kembali normal dan ia bisa move on menghadapi kehidupan. 


Sekian reviewnya dan stay tuna. 



Comments

Popular posts from this blog

Membunuh Cupid

The Kudryavka Sequence [PART 3]

The Confidante Plot