Ther Melian Chronicle [PART 2]

 Judul buku: Ther Melian Chronicle

Penerbit:  Elex Media Komputindo

Penulis:  Shienny M.S 

Dicetak:  2011 (cetakan ke-1)

ISBN: 978-602-00-0227-9

Rating: 4/5


*

Blurb


Setelah rahasia identitas Aelwen diungkap Rion. 

Vrey terombang-ambing di antara dua pilihan; memaafkan Aelwen, walaupun dusta yang telah ditumpuknya membuat hati Vrey terluka, atau menyerahkan sahabatnya selama tiga tahun ini kembali pada nasib yang membuat Aelwen melarikan diri dari masa lalunya.

Sementara ini, Valadin bertekad menuntaskan misinya, apa pun akibatnya. Dia harus menaklukkan Templia-Templia yang tersisa untuk mendapatkan Relik Elemental sambil terus berupaya menghindari kecurigaan dari bangsanya sendiri. 

Tapi semua itu tidak sebanding dengan kenyataan pahit yang menanti Valadin. Sekali lagi dia harus berhadapan dengan Vrey untuk merebut kembali Relik Safir.

Kali selanjutnya, mereka harus memilih; mengenang masa lalu yang manis, atau bertarung demi masa depan yang diimpikan masing-masing.

Kejar-mengejar dan pertarungan kedua belah pihak pun tak terelakkan lagi, dan KISAH mereak terus berlanjut.  


*


Oh ya sebelum mulai reviewku, ini novel Ther Melian sudah kembali dicetak dengan kover yang lebih cantik dan tentunya jumlah halaman yang lebih tipis daripada ini.


Seri ini semakin tegang. Beberapa benang merah sudah mulai terlihat, hanya satu benang merah yang belum terungkap yaitu alasan papa Vrey (Reuven) meninggalkan dirinya dan Lauwen (saudaranya). Itu yang masih membuatku semakin penasaran.  Ditambah Valadin memiliki sekutu baru. 


Di seri kedua ini, aku sudah mulai terbiasa dan sedikit hafal dengan istilah atau nama-nama kota yang ada di serial Ther Milan. Nggak seperti sebelumnya yang kaku dan merasa aneh ketika membacanya. Sekarang sudah sangat menikmatinya. 


Perjalanan Vrey setelah mengetahui identitas asli Aelwen membuatnya cangguh bercampur rasa bersalah karena mendiamkan Aelwen (Leighton) selama perjalanan kembali ke kota asalnya. Sayangnya ditengah perjalanan, mereka dihadang oleh teman-teman Valadin karena Vrey mencuri salah satu relik yang sudah didapatkan di tempila pertama (baca seri pertama). 


Kisahnya sudah semakin tegang, semakin membuatku penasaran terus-menerus dengan keberhasilan mimpi Valadin yang ingin mengangkat derajat bangsanya sampai-sampai merelakan segala sesuatunya demi konsekuensi terburuknya. Aku sangat penasaran dengan motif Valadin yang sampai memiliki tekad sekuat itu. 


Alurnya sudah semakin menantang, satu persatu rahasia mulai terbongkar dengan sendirinya. Satu persatu para tetua mulai tumbang akibat ambisi Valadin. Satu persatu akan berpikir dua kali ketika mendengarkan ambisi Valadin dan berakhir menjadi sekutu.


Dan satu lagi pertanyaanku, apa rencana Valadin setelah tahu bahwa Relik tempila pepohonan jatuh di tangan Vrey? Sangat nggak mungkin Valadin mengajak Vrey bergabung, bukan? Itulah yang ingin segera aku ketahui.


Sekian reviewnya, tunggu seri ketiga Ther Melian.



Comments

Popular posts from this blog

Membunuh Cupid

The Kudryavka Sequence [PART 3]

The Confidante Plot